Medan || teamsergapnews.com || Menyikapi keluhan warga terkait banjir yang kerap dialami setiap hujan deras turun, Wali Kota Medan Bobby Nasution langsung turun. Sabtu (5/3), orang nomor satu di Pemko Medan Bobby Nasution meninjau Sungai Selayang di Jalan Sei Belutu, Kelurahan PB Selayang I, Kecamatan Medan Selayang. Warga berharap dilakukan gotong royong bersama untuk membersihkan Sungai Selayang yang mengalami pendangkalan dan penyempitan sehingga memicu terjadinya banjir.
Selain Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, pembersihan bersama Sungai Selayang melibatkan personel P3SU dan jajaran dari 6 kecamatan yakni Medan Selayang, Medan Sunggal, Medan Tuntungan, Medan Johor, Medan Maimun dan Polonia. Pembersihan dilakukan mulai aliran Sungai Selayang yang melintasi Jalan Sei Silau hingga Jalan Dr Mansyur. Selain dilakukan secara manual, pembersihan sungai juga didukung 8 unit alat berat milik Dinas PU.
Peninjauan dilakukan Bobby Nasution usai Shalat Dzuhur. Yang pertama kali ditinjau Sungai Selayang yang melintasi Jalan Sei Belutu, persisnya sebelah Masjid Al Ishlah. Didampingi Dandim 0201/Medan Letkol Inf Ferry Muzawwad SIP dan segenap pimpinan OPD terkait, Bobby Nasution langsung menyusuri pinggiran sungai di tengah panas terik.
Bahkan, orang nomor satu di Pemko Medan sampai turun hingga tepi sungai karena terhalang tembok guna melihat langsung kondisi pendangkalan dan penyempitan sungai yang terjadi. Setelah itu Bobby Nasution menyaksikan satu unit excavator tengah membersihkan lumpur dan sampah di aliran Sungai Silau, tepatnya sebelah Kafe Rumah Pohon. Setelah memberikan sejumlah arahan, Bobby Nasution dibonceng Dandim 0201/Medan mengendarai sepeda motor selanjutnya meninjau aliran Sungai Selayang yang melintasi Jalan Sei Silau, persis seputaran jembatan.
Di tempat itu menantu Presiden Joko Widodo ini menemukan penyempitan yang lebih parah, ada beberapa meter penampang sungai mengecil hingga sekitar 2 meter sehingga aliran air kurang lancar dan perlu dilakukan pelebaran. Kemudian peninjauan dilanjutkan ke aliran Sungai Selayang yang melintasi Jalan Sei Asahan, kondisi sungai juga sama yakni mengalami pendangkalan dan penyempitan sehingga perlu dilakukan pembersihan secara rutin.
Kedatangan Bobby Nasution langsung disambut gembira warga. Sebab, apa yang mereka keluhkan secepatnya disikapi. "Terima kasih, Pak Wali Kota sudah datang kemari. Kami berharap pembersihan bersama Sungai Selayang ini dapat mengatasi persoalan banjir yang kami rasakan selama ini," ungkap Ika, salah seorang ibu rumah tangga yang mengaku baru kali ini kawasan tempat tinggal mereka yang persis di pinggiran Sungai Selayang dikunjungi Wali Kota.
Bobby Nasution tersenyum mendengarnya. "Insya Allah pembersihan bersama Sungai Selayang ini dapat meminimalisir terjadinya banjir. Saya berharap warga juga dapat membantu pembersihan bersama ini. Sebab, penanganan banjir diperlukan kolaborasi dari semua, termasuk warga. Minimal menjaga kebersihan sungai dengan tidak buang sampah ke dalam sungai," kata Bobby Nasution.
Setelah mengecek pembersihan aliran sungai yang melintasi Jalan Sei Asahan, Bobby Nasution istirahat sejenak sekaligus makan siang bersama warga sekitar secara lesehan dengan duduk di atas tikar. Setelah itu Bobby Nasution melanjutkan peninjauan aliran Sungai Selayang yang melintasi Jalan Sei Padang Ujung dan Jalan Dr Mansyur Medan. Tampak personel P3SU dari 6 kecamatan dan petugas Dinas PU berjibaku membersihkan sampah dan lumpur yang menyebabkan pendangkalan.
Usai meninjau dan memimpin gotong royong bersama membersihkan Sungai Selayang, Bobby Nasution menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti permintaan warga. "Belakangan ini saya banyak sekali menerima permintaan warga, termasuk melalui media sosial. Warga minta gotong royong agar diaktifkan kembali.
Alhamdulillah, mulai pagi sampai jelang sore ini kita telah melaksanakan gotong royong bersama untuk membersihkan Sungai Selayang. Melalui kegiatan ini diharapkan gotong royong dapat aktif kembali," harapnya.
Dalam peninjauan yang dilakukan tersebut, Bobby Nasution tidak hanya memastikan pelaksanaan gotong royong bersama dilakukan maksimal, tapi juga mengidentifikasi apa yang menjadi penyebab utama terjadinya banjir untuk selanjutnya dicarikan solusi mengatasinya. Bobby Nasution berharap OPD terkait benar-benar menjalankan tugasnya guna mengatasi banjir, sebab banjir merupakan salah satu program prioritas utama yang harus dituntaskan. Sikap tegas telah ditunjukkan suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu terhadap sejumlah pejabat OPD terkait yang kurang mendukung penanganan banjir dengan melakukan pencopotan.(tsn nes)
0 التعليقات:
Posting Komentar