TEAM SERGAP NEWS.COM
MEDAN _ Didasari niat meningkatkan mutu dan pemerataan pendidikan, Muhammad Safar Ginting SPd bersama Yayasan Tunas Harapan Mandiri berhasil mengoperasikan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Luar Biasa (SLB) Tunas Harapan Mandiri. Sampai kini, segudang prestasi telah diraih.
"Itu merupakan suatu kebanggaan,"ujar pria akrab disapa Safar Ginting, mengawali wawancara.
Dikatakan Muhammad Safar Ginting SPd, ia merupakan pendiri Yayasan Tunas Harapan Mandiri di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancurbatu Kabupaten Deliserdang. Berdiri sejak 2014, Safar Ginting bersama para pendiri yayasan dan dibantu teman serta keluarga, mereka mulai membangun pendidikan.
"Ketika mendirikan yayasan, bantuan seluruh teman dan keluarga dari segi pendanaan. Ketika operasional masih berasal dari dana sendiri, harus banting tulang, agar yayasan tetap berjalan,"ujar Safar Ginting mengenang perjuangan mereka.
Start pendidikan, Yayasan Tunas Harapan Madiri mendirikan PAUD. Setahun kemudian, SD dan SLB Tunas Harapan Mandiri. Dan semua tujuan bisa terwujud, karena berlandaskan niat untuk meningkatan mutu pendidikan dan pemerataan pendidikan, terutama di daerah Tanjung Anom.
"Yang paling saya suka, ketika siswa memperoleh keberhasilan dalam satu kegiatan atau para guru berhasil melaksanakan event sekolah. Itu merupakan suatu kebanggan,"ucap pria kelahiran Kabanjahe, 7 Februari 1977.
Seiring perjalanan waktu dan terus mencerdaskan generasi bangsa, Yayasan Tunas Harapan Mandiri didukung oleh pemerintah, tenaga pendidikan dengan berlatarbelakang pendidikan S1, dan guru ekstrakurikuler dari Taman Budaya dan Unimed. Hasilnya, mampu meraih beberapa prestasi di tingkat PAUD, SD dan SLB.
"Kami juga membuka program PKBM-ABK Tunas Harapan Mandiri dengan program kesetaraan, taman bacaan, keterampilan vokasional,"ucap warga Jalan Irigasi Baru Komplek Medan Permai Kelurahan Kemenangan Tani Medan Tuntungan ini.
Untuk meningkatkan program kegiatan kewirausahaan, Yayasan Tunas Harapan Mandiri ingin membuka berbagai program usaha, seperti pangkas cafetaria, sablon dan salon, untuk tempat berusaha/berkarya bagi anak memiliki kebutuhan khusus yang tergabung dalam program SLB/PKBM.
"Sehingga mereka kelak, akan memiliki bekal dan kemandirian,"ayah dari Saskia Marsya Salsabila br Ginting, Rizkika Marsya Nabila br Ginting dan Putri Marsya Sakina br Ginting.Dikatakan Safar Ginting, kini mereka telah menjalankan kegiatan ekstrakurikuler, seperti; menari, renang, atletik, bulu tangkis, melukis, pramuka, angklung, vokal solo, drumband, karate dan futsal. Untuk keterampulan SLB : kecantikan, desain grafif/ICT, tata busana, tata boga, kreasi barang bekas. Sedangkan keterampilan PKBM : pangkas, desain grafis, CS dan kecantikan.
Bicara prestasi diraih pada jenjang PAUD/TK, Safar Ginting menjelaskan secara detail. Yakni, Juara III lomba menari modren
dance morinaga, Juara Harapan II lomba finger painting Gebyar PAUD, Juara II lomba tari kreasi, Juara II lomba vocal solo, Juara I lomba lari membawa bola, Juara Harapan III menyanyi solo di lomba kreativitas anak PAUD kabupaten, Juara Harapan III Fashion Show, Juara III lomba mewarnai, Juara II lomba menari gebyar kreativitas anak.Kemudian, Juara III menari back to school Global TV, Juara I lomba mewarnai Unimed, Juara Harapan II loma tar kreasi daerah festival seni anak kota Medan, Juara III lomba Singing Contes, Juara I lomba modren dance, Juara II lomba mewarnai himpaud Kecamatan Pancurbatu, Juara II lomba senam himpaud Kecamatan Pancurbatu, Juara II lomba fashion show himpaud Kecamatan Pancurbatu, Juara Harapan II lomba tari kreasi daerah PRSU, Juara I lomba tari kreasi tingkat TK, dan Juara III lomba menyusun puzzle Unimed.
Begitu juga prestasi di tingkat Sekolah Dasar (SD). Lomba membaca puisi, Juara II diraih Reva Zita, Daffa memperoleh Juara III lomba mewarnai, Harapan I lomba menari diraih group menari Alvika Olivia, Dinda Jesila dan Aurelia, Reva Zita berhasil meraih Juara III lomba menyanyi (vokal solo) tingkat SD, Harapan I diraih Ananda di lomba literasi membawa dongeng, Juara Harapan 2 lomba pantomim tingkat Kabupaten diraih Emilio, sedangkan Andreas berhasil sebagai Juara II lomba pantomim (PLS2N).
N Rade Mora pada lomba membawa puisi (FLS2N) tingkat Kabupaten, Sartika di lomba kriya anyaman (PLS2N) Kabupaten, Juara I lomba menyanyi (PLS2N) tingkat Kecamatan diraih Fivri Olive, N Aribi meraih Juara I lomba mewarnai/melukis (FLS2N) tingkat
Kecamatan, Andreas sebagai Juara II lomba pantomim (FLS2N) tingkat Kecamatan, Juara I lomba pantomim (FLS2N) diraih Emilio, Sartika berhasil meraih Juara I lomba kriya anyaman tingkat Kecamatan dan N Rademora sebagai Juara I lomba membaca puisi tingkat Kecamatan.
Sedangkan prestasi diraih di Sekolah Luar Biasa (SLB), adalah PLS2N Juara 2 Desian Grafis, 02SN Juara 1 lomba lari 100 Meter, FLS2N Tingkat Propinsi Juara II, LKSN Tingkat Propinsi Juara 1, Lomba Literasi Juara II Komika Strip, PL2SN Desain Grafis Juara I, LKSN Griya Kayu Tingkat Propinsi Juara I, SOINA Juara I Tingkat Propinsi Bulu Tangkis, SOINA Tingkat
Nasional mendali perak & perunggu, SOINA Tingkat Propinsi Juara I Renang, ELS2N Juara I Tingkat Propinsi Papertoy, Juara II Desaun Grafis FLS2N dan Juara III loma menari PLS2N.
Bahkan, SLB Tunas Harapan Madiri ikut berperan pada Gebyar ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) Tingkat Kecamatan Pancurbatu, baru-baru ini. Acara itu, dihadiri Ketua TP PKK Hj Yunita Ashari Tambunan, Wakil Ketua TP PKK Hj Sri Pepeni Yusuf Siregar,
Ketua Dharmawanita Persatuan Ny Herawati Darwin Zein beserta anggota PKK Kabupaten Deli Serdang, Korwilcam Dinas Pendidikan Pancurbatu, Ibu Camat Pancurbatu, Ibu Sekcam Pancurbatu, Direktur Umum Rumah Sakit Pancurbatu, Kabis PLS Dinas
Pendidikan Kabupaten Deliserdang, Kepala Puskesmas Kecamatan Pancurbatu, Ibu Persit Kartika Pancurbatu, Orangtua ABK Kecamatan Pancurbatu, Pelindung Perempuan Ibu dan Anak, serta Dinas Sosial.
Dijelaskan Safar Ginting, kegiatan Gebyar ABK ini merupakan inisiatif atau program kerja Ketua TP PKK Kabupaten
Deliserdang, untuk meningkatkan dan memberi layanan bagi anak berkebutuhan khusus, terutama segi kesehatan, pendidikan dan lapangan kerja.
"Sehingga nantinya mereka memiliki bekal untuk hidup mandiri di tengah masyarakat,"ucap Safar Ginting seraya menambahkan bahwa dari awal kegiatan sampai akhir, tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.
Acara tersebut diisi penampilan pantomim, baca puisi, lomba mewarnai, lomba memakai baju, lomba memakai tali sepatu, vokal solo, vokal group dan menari. Selain memberikan bantuan berupa alat bantu disabilitas seperti kursi roda, serta sembako
kepada anak yatim piatu, Ketua TP PKK Kabupaten Deliserdang bersama Ibu Camat Pancurbatu juga memberikan bantuan berupa alat pendidikan ke PKBM ABK Tunas Harapan Mandiri dan sekaligus meresmikan pendirian PKBM Armenia Kecamatan Pancurbatu.
Ketua TP PKK Kabupaten Deli Serdang, Hj Yunita Ashari Tambunan mengucapkan terima kasih kepada Safar Ginting melalui Yayasan Tunas Harapan Mandiri, karena telah banyak membantu anak-anak istimewa di Kecamatan Pancurbatu, untuk menumbuhkembangkan potensi mereka. (Nelly)
0 التعليقات:
Posting Komentar